Madrid bidik Gerrard

Real Madrid dirumorkan tertarik mendatangkan ikon Liverpool, Steven Gerrard. Tak kunjung membaiknya situasi klub kota Anfield coba digunakan Madrid untuk merayu Gerrard.
The Reds memang tengah terseok-seok di ajang Premier League, tak ubahnya musim lalu. Mereka terhempas dari jajar klub papan atas Premier League dan terancam tidak bisa tampil di pentas Liga Champions untuk kali kedua secara berturut-turut.

Menengok kondisi memprihatinkan tersebut, Los Blancos pasang kuda-kuda. Mereka berlagak ingin menyelamatkan karir Gerrard dengan memboyongnya ke Santiago Bernabeu.

The Sunday Mirror, Minggu (9/1/2011) melaporkan kalau Madrid sudah menyediakan dana sebesar 20 juta poundsterling untuk membayar kompensasi kepindahan Gerrard kepada Liverpool. Proses transfer sendiri diusahakan rampung akhir musim nanti.

Pelatih Madrid, Jose Mourinho memang diketahui sebagai penggemar Gerrard. Sementara Gerrard sendiri di beberapa musim terakhir selalu dikaitkan dengan bursa transfer dengan klub-klub elit Eropa, terutama di saat Liverpool selalu gagal bersaing di Liga Premier.

via Okezone

Gantikan Hodgson, Dalglish realistis

Kenny Dalglish tahu ekspetasi sebagian fans begitu besar padanya untuk membawa Liverpool kembali tampil pada performa terbaiknya. Namun Dalglish mengingatkan semua itu butuh proses dan The Reds takkan jadi hebat lagi dalam semalam.
Setelah rehat satu dekade lamanya, terakhir melatih Glasgow Celtic pada 2000, Dalglish akhirnya turun gunung dan kembali melatih klub dimana ia selalu dipuja dan mendapat tempat tertinggi di hatinya, Liverpool. Sebelumnya Dalglish berposisi sebagai Ambassador klub dan saat pemilik klub mengumumkan dirinya akan jadi caretaker, Dalglish beserta istri sedang berlibur di Dubai.

Ia akan bertugas hingga akhir musim ini menggantikan Roy Hodgson yang dipecat menyusul hasil buruk yang dituai Liverpool sepanjang musim ini. Reaksi gembira ditunjukkan Liverpudlian menyambut kedatangan kembali ‘Sang Raja’.

“Jelas ini adalah kehormatan besar bagiku untuk kembali menangani klub yang sangat berarti bagi banyak orang. Saya beruntung bisa kembali lagi. Walaupun cuma sampai akhir musim, tak ada bedanya karena klub ini begitu spesial bagi saya,” urai Dalglish dalam wawancara pertamanya seperti dilansir situs resmi klub.

“Saya akan berbuat sebaik yang saya bisa dan membantu klub namun semua orang harus berjalan di jalur yang sama. Tidak ada alasan untuk tidak bisa menjadi satu unit yang utuh. Jika kita bekerja sendiri-sendiri, maka kita tak akan mendapatkan apa-apa,” sambungnya.

Boleh jadi duduknya Dalglish di bench sebagai pelatih sudah seperti yang diharapkan dan ke depannya Liverpool akan menemukan kembali formnya, serta kelasnya sebagai sebuah klub besar Inggris.

Namun Dalglish mewanti-wanti jika pekerjaannya kali ini tidaklah mudah dan setidaknya butuh proses dulu sebelum membuahkan hasil. Maka ia meminta kepada fans untuk tidak berharap terlalu besar dulu kepada dirinya dan juga tim.

“Jangan konyol dan berpikir musim akan berubah secepat yang kita inginkan dan tak terkalahkan dari sekarang hingga akhir musim. Kami sangat bisa untuk melakukan itu namun mari kita harus realistis. Ini tidak akan terjadi hanya dalam semalam,” pinta pria asal Skotlandia itu.

“Saya tahu setiap orang baru datang pasti akan memberi harapan pada semua orang. Well, jika para pemain mendapat sedikit harapan, setidaknya jangan cuma di satu laga. Kami sebagai skuad dengan para pemain dan sebagai manajemen harus juga membuat fans menjadi senang,” harap Dalglish yang merumput di Anfield kurun waktu 1978-1990.

“Saya yakin pendukung kami akan meresponnya jika kami bermain dan mereka akan melihat para pemain kami bangga bermain dan tampil sebaik mungkin untuk Liverpool,” tuntas pengoleksi 169 gol dari 501 penampilannya bersama ‘Si Merah’ itu.

via Detiksport

Diving, Walcott minta maaf

Theo Walcott mengaku sempat melakukan diving saat Arsenal diimbangi Leeds United dalam laga babak ketiga Piala FA. Atas aksinya tersebut, Walcott meminta maaf.
Dalam laga di Emirates Stadium, Sabtu (8/1/2011), Arsenal dalam kondisi tertekan setelah Leeds lebih dulu memimpin lewat gol penalti Robert Snodgrass. Berbagai upaya untuk mengejar defisit gol pun dilakukan Arsene Wenger, termasuk memasukkan Theo Walcott di menit ke-68.

Masuknya Walcott memang membuat serangan The Gunners lebih menggigit, tapi belum berujung terciptanya gol. Mungkin merasa frustrasi, Walcott pun melakukan aksi yang kurang fair.

Pemain berusia 21 tahun tersebut terjatuh saat ditekan Paul Connolly di kotak penalti Leeds. Meski wasit Phil Dowd tampak akan memberikan penalti buat Arsenal, dia akhirnya berubah pikiran setelah berkonsultasi dengan asistennya.

“Saya ingin meminta maaf kepada manajer karena saya sebenarnya diving. Saya mencoba untuk mendapatkan penalti,” aku Walcott, seperti dikutip Soccernet.

“Saya berkata kepada salah satu pemain mereka, ‘Apakah kamu telah melakukannya?’ Dan ia berkata mungkin. Saya bukan jenis pemain yang suka melakukannya, tapi saya melakukannya dan meminta maaf. Ini adalah sesuatu yang tak ingin saya lihat dalam permainan saya,” sambungnya.

“Saya tak senang dengan diri saya karena telah melakukan hal tersebut, tapi saya senang kami meraih hasil imbang,” tandasnya.

Arsenal akhirnya benar-benar mendapatkan penalti beberapa saat kemudian setelah Walcott ditarik Ben Parker. Cesc Fabregas yang jadi algojo berhasil menjalankan tugasnya dengan baik sekaligus memaksakan hasil imbang 1-1.

via Detiksport

Jelang MU vs Arsenal: Fergie waspadai Arsenal

Sir Alex Ferguson tak menutup mata pada kenyataan bahwa Arsenal gemar memainkan sepakbola indah. Musim ini, analisisnya, gaya itu semakin diasah oleh permainan yang agresif.

Bersama Manchester United, Arsenal adalah tim yang paling produktif di Premier League musim ini. MU sudah melesakkan 35 gol, sementara Arsenal tertinggal satu gol di belakang. Keduanya pun berurutan ada di dua tangga teratas klasemen.

Pekan ini, The Red Devils kebagian jatah menjamu The Gunners di Old Trafford. Jika menang, Wayne Rooney dkk. akan kembali menduduki puncak klasemen yang hilang setelah laga mereka melawan Blackpool ditunda.

Namun, untuk meraih kemenangan bukan perkara mudah. Fergie sadar akan hal itu. "Saya pikir, mereka akan tetap memainkan sepakbola atraktif yang sangat dipercaya Arsene (Wenger). Tapi ada sedikit perubahan," ujarnya kepada Sky Sports.

"Bentuk keseluruhan skuad sudah jauh lebih matang dan agresif musim ini."

"Mereka ada di puncak klasemen, dan itu jelas indikasi bahwa mereka lebih baik dari musim lalu dan mereka punya peluang," tukasnya.

MU mendapatkan suntikan segar jelang laga yang akan dihelat Senin (13/12/2010) waktu setempat itu. Tiga pilarnya, Paul Scholes, Rio Ferdinand dan Patrice Evra dikabarkan sudah pulih dari cedera dan siap dimainkan.

Foto: Sir Alex Ferguson (gettyimages)

Liga Inggris: Menang, City tempel Arsenal

Dua gol gelandang bertahan Yaya Toure membawa Manchester City menempel pemuncak klasemen Liga Premier Arsenal setelah menekuk tuan rumah West Ham United 3-1 di Stadion Upton Park, Sabtu (11/12).

Donasi tiga angka ini membuat pasukan Roberto Mancini naik ke posisi dua klasemen dengan 32 angka dan cuma kalah selisih gol dari Arsenal, yang baru bertanding hari Senin.

West Ham sendiri dengan kekalahan ini makin terbenam di dasar klasemen karena baru mendapatkan 12 poin saja dari 17 penampilan.

Turun tanpa mesin gol Carlos Tevez yang terkena skorsing sempat membuat City kesulitan menembus pertahanan West Ham.

City baru dapat membuka keunggulannya saat laga berjalan setengah jam melalui tendangan keras Yaya yang meneruskan umpan dari Gareth Barry.

Yaya kembali menjadi penebar teror di gawang Robert Green. Eks pemain Barcelona itu menggandakan keunggulan City di menit 73 setelah memperdaya bek Tomkins.

Pemain pengganti Adam Johnson membuat City makin menjauh berkat golnya di menit 81. Mendapat umpan terobosan dari David Silva, Johnson mampu memperdaya Green sebelum menceploskan bola ke gawang kosong.

Satu menit sebelum pertandingan usai, West Ham baru dapat memperkecil kedudukan melalui Tomkins yang menanduk sebuah umpan penjuru. Sayangnya gol ini sudah terlambat dan tidak dapat menyelamatkan The Hammers dari kekalahan.

Adapun di Villa Park, tuan rumah Aston Villa berhasil mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun dengan mengalahkan tamunya West Bromwich Albion 2-1.

Dua gol kemenangan Villa dihasilkan oleh Stewart Downing dan penyerang kawakan Emile Heskey. Sedangkan gol balasan WBA disumbang bek Paul Scharner.

Ferguson pinjamkan Evans

Buruknya performa pemain belakang Jonny Evans membuat pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson mempertimbangkan untuk meminjamkannya pada Januari nanti.

Evans tampil buruk di musim ini. Dalam sembilan penampilannya di Liga Premier, MU kebobolan 15 gol. Evans juga memiliki andil atas tersisihnya MU dari Piala Carling usai dibantai West Ham United.

Menurut The Sun, Ferguson sangat cemas dengan menurunnya penampilan Evans. Ferguson pun berencana meminjamkannya guna mengembalikan kepercayaan diri sang pemain.

Dengan dipinjamkan ke klub kecil, Evans akan lebih sering bermain dan akan mendapat banyak pengalaman sehingga dapat mengembalikan bentuk penampilan terbaiknya.

Evans sempat dua kali dipinjamkan MU ke Sunderland di awal karirnya. Evans juga pernah dipinjamkan ke klub Belgia Royal Antwerp.

Wenger siapkan kontrak baru untuk Nasri

Arsene Wenger menyiapkan kontrak jangka panjang untuk Samir Nasri. Manajer Arsenal ini tak ingin melepas bintangnya tersebut setelah penampilannya semakin ciamik bersama The Gunners.

Nasri tampaknya mulai menikmati karir terbaiknya di Emirates dimana dia telah mencetak 11 gol bagi The Gunners di musim ini. Wenger pun ingin memastikan bahwa gelandang internasional Prancis ini akan terus bersama mereka.

"Kami akan mencoba untuk melakukan kontrak baru. Saya yakin bahwa 90 persen pemain, karir mereka tergantung di klub dimana mereka pergi," ungkap Wenger seperti dilansir Sky Sport.

"Bagi saya tampaknya dia telah membuat keputusan yang tepat saat dia memutuskan untuk bergabung dengan kami. Jadi ini akan menjadi keputusan yang tepat bagi dia tetap bersama kami," kata pelatih asal Prancis ini.

Wenger pun memuji Nasri sebagai pemain yang cerdas. "Samir Nasri adalah pemain yang cerdas dan mengerti dia bermain di nama dan dia dapat membantu tim. Dia semakin menjadi efesien dan juga semakin dewasa," ujarnya.

"Nasri baru berusia 23 tahun dan itu usia saat Anda berkembang. Saat Thierry Henry datang dia berusia 23 tahun dan masih berkembang. Itu artinya masih banyak yang akan diberikan Nasri, (Cecs) Fabregas dan semua peman ini,' tukas Wenger.

(via detiksport)
Foto: Samir Nasri (Ben Stansall/gettyimages)

Liverpool akan buka akademi di Indonesia

Klub elit Liga Premier Liverpool dikabarkan berencana membuka akademi sepakbolanya di Indonesia guna mengembangkan bakat-bakat muda di tanah air.

Adalah kamar dagang Inggris di Jakarta yang telah membantu membangun hubungan dengan tim asuhan Roy Hodgson itu sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial The Reds di Indonesia.

Liverpool telah mengirimkan pelatihnya ke Jakarta dua kali pada tahun ini. Mantan bintang Liverpool Ian Rush juga sempat menggelar coaching clinic pada Mei lalu.

Pada Sabtu lalu Liverpool meluncurkan delapan hari aktivitas untuk mempromosikan pendidikan sepakbola.

"Ada rencana membangun akademi Liverpool di Jakarta tahun depan," ujar direktur eksekutif Kamar datang Inggris Chris Wren kepada The Jakarta Globe.

"Dengan asumsi kunjungan ini sukses dan keadaan berjalan sesuai perencanaan, itu akan dimulai awal Mei. Mimpinya adalah apa yang dimulai sebagai ide masyarakat dapat memiliki bintang Liga Premier dari Indonesia, seseorang dapat mewakili yang terbaik dari negeri ini," sambung Wren.

Liverpool dekati Ronaldinho

Bertambah lagi deretan klub yang tertarik menampung Ronaldinho. Kali ini giliran Liverpool yang konon ingin merekrut pemain berkebangsaan Brasil itu.

Pria berusia 30 tahun itu musim ini lebih sering berada di bangku cadangan karena pelatih Massimiliano Allegri lebih memilih kompatriotnya Robinho.

Jarangnya Ronaldinho main membuat eks pemain Barcelona dan Gremio itu santer dikabarkan akan meninggalkan Milan ketika bura transfer Januari nanti dibuka.

Beberapa klub Brasil dan Los Angeles Galaxy sudah mengungkapkan ketertarikannya. Kini Liverpool, sebagaimana diberitakan Itasportpress, juga berminat menampung Ronaldinho.

Pelatih Liverpool Roy Hodgson membutuhkan pemain kreatif di lini depan untuk mendampingi mesin gol Fernando Torres.

Jamu Everton, Ancelotti wajibkan menang

Carlo Ancelotti mensinyalir rentetan hasil buruk yang diterima Chelsea belakangan ini akibat pemainnya kehilangan hasrat untuk menang. Untuk laga lawan Everton, ia ingin hasrat tersebut kembali dimiliki anak buahnya.

Tak pernah menang dalam tiga pertandingan terakhirnya membuat Chelsea kehilangan tampuk klasemen sementara. The Blues kini mengumpulkan 29 poin, terpaut dua angka dari Manchester United yang duduk di puncak.

Agar tak makin terpuruk, Ancelotti pun memberi label "wajib menang" pada laga melawan Everton di Stamford Bridge malam ini. Ia menganggap pertandingan tersebut sebagai pertandingan terpenting musim ini.

"Bagi kami, yang terpenting sekarang adalah memperbaiki rasa percaya diri kami, atmosfer kami. Saat ini bukanlah momen yang bagus. Kemenangan besok (malam ini, red) akan menyelesaikan segalanya. Kami ingin segera menutup periode ini. Saya telah melihat reaksi yang fantastis musim lalu saat momennya tidak bagus. Saya berharap untuk melihat hal yang sama," urai Ancelotti di Telegraph.

Ancelotti menambahkan, saat ini timnya mengalami krisis hasrat untuk menang. Padahal untuk menang, butuh hasrat 100 persen.

"Kami tidak kekurangan karakter tapi kami tidak fokus 100 persen dalam permainan ketika kami tidak menang. Di Birmingham kami bermain baik dan juga di Newcastle tapi saya pikir hasrat untuk menang kami tidak 100 persen," sambung mantan pelatih Juventus dan AC Milan ini.

"Anda bisa punya hasrat 99 persen, tapi itu tak cukup. Dalam momen tertentu di suatu musim, kita harus punya hasrat untuk bergerak cepat 100 persen," tutupnya.

(via detiksport)
Foto: Carlo Ancelotti (gettyimages)

Wenger tuntut Arsenal konsisten

Kalah empat kali dari 15 laga bukanlah sesuatu yang memuaskan Arsene Wenger. Mumpung semuanya belum terlambat, Wenger menuntut konsistensi dari skuadnya.

Arsenal saat ini duduk di posisi tiga klasemen sementara dengan nilai 29, hanya tertinggal dua poin dari si pemuncak klasemen, Manchester United. Secara kasat mata, jelas peluang The Gunners masih terbuka sangat lebar.

Namun Wenger pernah mengeluhkan performa anak-anak asuhnya kala berlaga di kandang sendiri, Cesc Fabregas dkk. tercatat pernah kalah di dua laga kandang berurutan, yakni kala menghadapi Newcastle United dan Tottenham Hotspur.

Beruntung bagi Arsenal, mereka langsung bangkit usai ditaklukkan Spurs. Kala bertamu ke Villa Park pekan lalu, mereka menang dengan skor relatif meyakinkan: 4-2.

Maka, kekhawatiran The Professor pun berangsur-angsur hilang. Hanya saja, ia tetap mengingatkan skuad untuk tetap fokus dan mulai memperbaiki konsistensi permainan.

"Saya tak mengkhawatirkannya, karena Anda menjadi pemenang ketika Anda bermain baik di sembilan dari 10 pertandingan," ujarnya seperti dilansir ESPN Star.

"Mari fokus untuk bermain dengan baik. Secara psikologis, kami menang di Selasa malam (menghadapi Wigan di Piala Carling) dan kami menang di pertandingan sebelumnya melawan Aston Villa, jadi selanjutnya tergantung kualitas penampilan di hari Sabtu," lanjutnya.

Sabtu (4/12/2010), Arsenal bakal menjamu sesama penghuni London, Fulham, di Emirates Stadium. Sang calon lawan tak pernah menang dalam lima laga terakhir, mencatat tiga hasil imbang dan dua kali kalah.

(via detiksport)
Foto: Arsene Wenger (gettyimages)

Balotelli-Boateng nyaris adu jotos

Suasana harmonis sepertinya sulit dinikmati oleh kubu Manchester City. Terakhir, Mario Balotelli dan Jerome Boateng terlibat perselisihan dalam latihan yang membuat mereka nyaris terlibat adu jotos.

Balotelli dan Boateng tertangkap kamera terlibat saling dorong saat latihan, Jumat (3/12/2010). Balotelli dikabarkan marah kepada Boateng karena bek timnas Jerman tersebut menekelnya dari belakang.

Untungnya, dua bintang muda The Citizens itu tak sampai terlibat perkelahian. Rekan-rekan mereka segera bergegas melerai dan menenangkan mereka. Setelah ditenangkan, Balotelli dan Boateng pun akhirnya mau berdamai dan pelukan di antara keduanya jadi penutup insiden kecil tersebut.

Manajer Roberto Mancini yang paham betul dengan temperamen Balotelli pun mengajak bicara striker 20 tahun tersebut. Mancio meminta bekas pemain Inter Milan itu lebih cool dan tak terlalu gampang terpancing emosi.

Terkait insiden kecil antara Balotelli dan Boateng ini, juru bicara City menegaskan hal tersebut adalah sesuatu yang biasa dan tak perlu dikhawatirkan.

"Kami tak terlalu memperhatikan hal itu. Hal itu adalah refleksi dari kompetisi antarpemain yang terwujud dalam latihan tiap harinya. Insiden tadi hanya berlangsung beberapa detik dan itu bukan sesuatu yang kita khawatirkan," terang juru bicara City seperti dilansir Daily Mail.

Roberto Mancini tampaknya memang harus bekerja ekstra keras untuk mengendalikan ego para pemain bintangnya. Belum lama ini, posisinya sempat diisukan tidak aman akibat pergolakan internal di kamar ganti timnya, meski selanjutnya pelatih asal Italia itu membantah berita tersebut

City akan menjamu Bolton Wanderers di City of Manchester Stadium dalam lanjutan Liga Inggris malam ini. Mereka saat ini duduk di peringkat empat klasemen dengan 26 poin, terpaut lima poin dari Manchester United yang berada di puncak.

Rangkaian kejadian:

Balotelli-Boateng mulai panas

Boateng mencekik leher Balotelli

Keduanya mulai terlibat adu fisik

Balotelli dibujuk Mancini untuk berdamai dengan Boateng

Boateng dan Balotelli akhirnya berdamai

(via detiksport)
Foto-foto oleh Paul Hart

Ibra: 'Jika ingin main dengan saya, gabung Milan, Balotelli!'

Situasi yang dialami Mario Balotelli di Manchester City belakangan ini tengah tak kondusif. Di tengah keadaan ini, secara terpisah Zlatan Ibrahimovic membujuk Balo agar bergabung ke AC Milan.

Seperti diberitakan Daily Mail, sejumlah pemain Manchester City dilaporkan tengah memprotes tindakan manajer Roberto Mancini yang dituding menjadikan Balotelli sebagai anak emas.

Empat pemain itu adalah Emmanuel Adebayor, Shaun Wright Phillips, Joleon Lescott, dan Wayne Bridge. Keemaptnya diberitakan terlibat adu mulut dengan Mancini pasca laga kontra Manchester United 10 November silam.

Protes berlanjut usai Mancini memberikan izin Balotelli untuk meninggalkan kamp latihan lebih cepat dibanding rekan-rekan lainnya sehari pasca derby Manchester.

Secara kebetulan di tengah situasi seperti ini ada "bujukan" yang datang kepada Balotelli. Itu datang dari striker AC Milan Zlatan Ibrahimovic. Pemain asal Swedia itu membujuk Balotelli agar bergabung ke Milan saja.

Ibra punya alasan atas ucapannya tersebut. Sebelumnya Balotelli pernah menyatakan bahwa ingin berduet dengan Ibrahimovic.

"Saya sangat senang ketika Mario mengatakan ingin bermain bersama saya. Di musim panas kemarin, dia setiap hari menelepon saya dan memohon agar saya bergabung Manchester City," kata Ibra dikutip dari Football-Italia.

"Dia merupakan pemain yang luar biasa dan akan melakukan tugas dengan baik di Liga Primer. Tapi bila dia ingin bermain bersama saya, dia yang harus datang ke Milan."

"Saya sangat gembira bila Balotelli bergabung bersama Milan. Namun yang jelas menelepon saya tidak akan cukup. Dia harus berbicara dengan Adriano Galliani untuk mencapai kesepakatan," tutup Ibra.

(via detiksport)
Foto: Mario Balotelli kurang bersinar di ranah Inggris (gettyimages)

BPL: Liverpool tekuk West Ham 3-0

Liverpool bangkit dari kekalahan di tangan Stoke City pekan lalu. Menjamu West Ham United, skuad arahan Roy Hodgson ini menang tiga gol tanpa balas.

Sebelum laga melawan West Ham, Liverpool sudah melakoni dua laga tanpa pernah menang. Pertama ditahan imbang Wigan Athletic 1-1 dan selanjutnya ditekuk Stoke City. Dua hasil tersebut sempat berimbas pada munculnya suara-suara yang meminta Hodgson didepak.

Tapi The Reds memperbaiki hasil kala menghadapi The Hammers. Tak trengginas, tapi kemenangan 3-0 sudahlah cukup berbicara.

Pada laga yang dihelat di Anfield, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB, Liverpool langsung menekan sejak peluit tanda dimulainya pertandingan dibunyikan. Hasilnya, mereka pun meraih keunggulan ketika laga belum berjalan setengah jam.

Berawal dari sebuah tendangan sudut, bola akhirnya jatuh ke kaki Glen Johnson. Setelah menahan dengan dada sejenak, bek kanan Liverpool itu melepaskan tendangan rendah. Robert Green pun tak mampu menghalaunya.

Keunggulan untuk Liverpool bertambah di menit 27setelah Danny Gabiddon melakukan handball di kotak penalti. 'Si Merah' pun mendapatkan hadiah tendangan penalti.

Dirk Kuyt yang menjadi eksekutornya tak membuang kesempatan itu. Tendangannya tepat mengarah ke tengah gawang dan Green bergerak ke arah yang salah.

Maxi Rodriguez kemudian membuat senyum Roy Hodgson melebar. Sundulannya di menit 37, menyambut umpan silang Paul Konchesky dari sisi kiri, membuat Green kembali memungut bola dari jalanya. Liverpool kini unggul 3-0.

Liverpool memiliki beberapa kesempatan di babak kedua. Salah satunya adalah melalui tendangan Torres. Namun Green masih bisa menepisnya dan bola pun membentur tiang gawang.

Usaha Maxi pun masih belum membuahkan hasil. Berhadapan satu lawa satu dengan Green, ia melepaskan tendangan lob. Peluang ini berakhir dengan bola melenceng tipis di sisi gawang.

Sampai akhir laga, tak ada lagi gol tercipta, Liverpool meraih tiga angka penuh.

(via detiksport)
Foto: Maxi Rodriguez berhasil menyumbangkan gol bagi Liverpool saat menghadapi West Ham, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB. (gettyimages)

BPL: Kejutan, Birmingham taklukkan Chelsea

Ben Foster tampil prima di bawah gawang Birmingham saat menghadapi Chelsea. Pada akhirnya Birmingham menang 1-0 berkat gol tunggal Lee Bowyer di babak pertama.

Di St Andrews Stadium, Sabtu (20/11/2010) malam WIB, Chelsea sebenarnya tampil jauh lebih dominan atas Birmingham. Tapi serangan demi serangan yang dilancarkan tak juga bisa membalas gol Bowyer yang lahir pada menit 17.

Kekalahan kedua beruntun untuk Chelsea di Liga Primer itu sendiri tidak lepas dari penampilan gemilang Foster di bawah mistar gawang Birmingham, yang sukses memupus banyak peluang emas dari tim tamu.

Hasil itu bikin posisi Chelsea di pucuk klasemen semakin terancam. Dengan poin berjumlah 28, raihan angka Chelsea kini sudah disamai Manchester United yang beberapa saat sebelumnya menang 2-0 atas Wigan.

Jalannya Pertandingan
Chelsea sudah mengancam gawang Birmingham selepas kick-off. Usai memenangi bola, Didier Drogba menyidirkan bola ke arah Salomon Kalou yang lantas menyontek ringan si kulit bundar.

Sial untuk Chelsea, bola sontekan Kalou itu masih melebar si samping gawang Birmingham walau sudah melewati hadangan kiper Ben Foster.

Kans kembali dibuat oleh Chelsea saat pertandingan memasuki menit ke-5. Tapi sekali lagi peluang itu terbuang setelah sepakan Drogba masih belum tepat sasaran.

Birmingham unggul pada menit 17! Sebuah umpan silang dari sayap kanan bisa ditanduk Cameron Jerome ke arah Lee Bowyer yang tinggal berhadapan dengan Petr Cech. Dengan jitu, Bowyer pun mengirim bola ke dalam gawang.

Chelsea terus menekan dan butuh sebuah penyelamatan apik dari Foster pada menit 24 untuk menggagalkannya. Berada di muka gawang, Drogba berhasil menyambut sebuah umpan silang dengan tandukan. Foster bereaksi dengan cepat untuk menepisnya.

Foster! Sekali lagi ia berhasil menahan gempuran pemain Chelsea setelah menahan sepakan keras Ashley Cole yang melakukan overlap sampai ke depan gawang pada menit 29.

Foster kembali mengamankan gawang pada menit 36. Dari situasi bola mati, Drogba mengirimkan sepakan keras ke arah gawang Birmingham. Bola terlihat sedikit mengenai pemain lain sebelum ditepis Foster.

Beberapa menit berselang giliran mistar gawang yang membuat tandukan Drogba gagal menjadi gol. Usaha Ramires melakukan rebound pun belum tepat sasaran.

Belum ada peluang-peluang emas lain yang hadir di babak kedua kendati Anelka memiliki sepasang kesempatan pada menit 57. Yang pertama masih dapat disapu Roger Johnson sedangkan peluang kedua Anelka ditinju Foster.

Lima menit berselang, Johnson berhasil menghentikan laju Ramires yang tengah bergegas menuju gawang. Tapi tekel krusial itu juga bikin Johnson harus mendapatkan perawatan.

Foster kembali tampil jadi sosok yang sulit dilewati Chelsea setelah dalam satu kesempatan berhasil dua kali menahan penetrasi Salomon Kalou.

Pada menit 75, Foster kembali jadi penyelamat usai menahan tandukan Branislav Ivanovic di tiang dekat, menyusul sebuah tendangan penjuru.

Susunan Pemain:
Birmingham: Foster, Carr, Johnson, Dann, Ridgewell, Larsson, Ferguson, Bowyer, Fahey, Jerome, Zigic (Hleb '72).

Chelsea: Cech, Ferreira (Bosingwa '65), Alex, Ivanovic, Cole, Ramires (Sturridge '72), Mikel, Malouda, Anelka, Drogba, Kalou

(via detiksport)
Foto: Aksi Ben Foster menghalau Salomon Kalou (gettyimages)

BPL: MU atasi Wigan 2-0

Manchester United melompat ke peringkat kedua Liga Inggris dengan memukul Wigan Athletic 2-0. Dua gol 'Setan Merah' dipersembahkan Patrice Evra dan Javier Hernandez

Bermain di kandang sendiri, Stadion Old Trafford, Sabtu (20/11/2010), MU diuntungkan dengan dua kartu merah yang diberikan kepada pemain Wigan di pertengahan babak kedua.

Kemenangan atas Wigan membuat MU mengoleksi 28 angka, sama dengan milik Chelsea yang berada di puncak. Hanya saja, The Red Devils harus puas di posisi kedua karena kalah selisih gol.

Jalannya pertandingan
Menguasai jalannya permainan sejak peluit dimulainya permainan, MU memetik peluang di menit 12 ketika sepakan Nani yang berbelok arah karena membentur badan Mohammed Diame ditepis kiper Ali Al Habsi.

Tapi Wigan juga tidak kalah mengancam. Menit 37, Charles N'Zogbia menusuk kotak penalti MU. Namun sepakan striker Prancis itu gagal berbuah gol karena ditepis Edwin van der Sar.

Semenit jelang jeda, MU memimpin 1-0. Dari umpan silang Park Ji-sung dari rusuk kanan lapangan, Evra menanduk bola tanpa mampu dicegah Al Habsi. 1-0 buat tuan rumah.

Di menit 56, MU memasukkan dua pasang kaki segar, yakni Wayne Rooney dan Paul Scholes, untuk menggantikan Park dan Federico Macheda. Pergantian itu membuat permainan MU kian tajam.

Apalagi, MU diuntungkan saat bek Wigan, Antonin Alcaraz, diusir wasit di menit 59. Alcaraz mendapat kartu kuning kedua akibat melanggar Darren Fletcher.

Dua menit berselang, Wigan kembali kehilangan pemainnya. Kali ini, Hugo Rodallega mendapat kartu merah langsung karena menekel Rafael dengan dua kakinya.

Menit 71, Rooney nyaris mencetak gol dalam laga comeback-nya usai cedera dan saga transfernya bulan lalu. Menerima umpan silang Rafael, tandukan terarah Rooney ditepis Al Habsi ke udara.

MU memperlebar keunggulannya di menit 77 melalui Hernandez. Lagi-lagi dari crossing Rafael, diving header pemain berjuluk Chicharito itu merobek jala Al Habsi untuk kali kedua.

Menit 86, Nani melepas tembakan spekulasi dari jarak 20-an meter. Gol gagal tercipta karena Al Habsi bisa menepisnya keluar lapangan.

Rooney kembali gagal membukukan gol di menit 90. Umpan silang mendatar Nani dari sayap kanan disontek Rooney, tapi bola tepat berada di tangkapan Al Habsi.

Di menit kedua injury time, Evra nyaris mencetak gol keduanya. Berada di sisi kiri kotak penalti, tembakan bek internasional Prancis itu menyamping tipis di kiri gawang Wigan. Skor 2-0 pun bertahan sampai selesainya laga.

Unggul jumlah pemain, MU gencar menyerang. Apalagi, di menit 65, Sir Alex Ferguson menambah satu lagi penyerang, Hernandez, dengan menggantikan Michael Carrick.

Susunan pemain:
MU: Van der Sar; Rafael, Vidic, Ferdinand, Evra; Nani, Carrick (Hernandez 65), Fletcher, Ji-Sung (Scholes 56); Macheda (Rooney 56), Obertan

Wigan: Al Habsi; Gohouri, Alcaraz, Caldwell, Figueroa; Stam (McArthur 80), Thomas, Diame; Gomez (Moses 58), Rodallega, N'Zogbia (Di Santo 80)

(via detiksport)
Foto: Wayne Rooney bermain saat United menghadapi Wigan, Sabtu (20/11/2010) malam WIB. (gettyimages)

Redknapp yakin Spurs bisa juara

Setelah sempat tertinggal 0-2, Tottenham Hotspur pun bangkit dan mengalahkan Arsenal 3-2. Manajer Spurs, Harry Redknapp, mengklaim bahwa kemenangan itu menunjukkan timnya bisa memenangi titel juara.

Di Emirates Stadium, Sabtu (20/11/2010) malam WIB, dua gol dari Samir Nasri dan Marouane Chamakh membuat The Lilywhites berada dalam posisi tertinggal di babak pertama. Namun mereka bangkit di paruh kedua. Tiga gol dari Gareth Bale, Rafael Van der Vaart dan Younes Kaboul,

Kemenangan itu menjadi yang pertama bagi Spurs di kandang Arsenal dalam 17 tahun terakhir. Redknapp pun optimistis jika kemenangan tersebut membawa timnya kembali dalam perlombaan menuju gelar juara.

"Anda harus memasang target tertinggi. Kami belum mencoret diri kami sendiri," ujarnya kepada BBC.

"Kami bisa mengalahkan siapa pun. Kemenangan ini telah membuat kami kembali ke dalam persaingan. Kesempatannya terbuka lebar."

Mengenai kemenangan timnya sendiri, Redknapp memuji karakter para pemain. Ia puas dengan penampilan Gareth Bale dkk. di paruh kedua laga.

"Membalikkan keadaan menunjukkan karakter kami. Penampilan di babak kedua sungguh sangat fantastis," tukasnya.

(via detiksport)
Foto: Harry Redknapp (gettyimages)

BPL: North London Derby, Arsenal keok

Tertinggal dua gol di babak pertama rupanya bukan masalah untuk Tottenham Hotspur. Di babak kedua mereka bangkit. Arsenal pun mereka pukul dengan skor tipis 3-2.

Dalam laga yang berlangsung Sabtu (20/11/2010) malam WIB, Arsenal tampil relatif dominan atas rival sekotanya itu. Dari catatan yang dilansir Soccernet, 'Tim Gudang Peluru' unggul penguasaan bola 56:44 di babak pertama.

Arsenal memulai laga dengan start bagus dan pada menit kedelapan mereka mencetak gol pertama. Sebuah umpan jauh dari Cesc Fabregas diterima Samir Nasri yang berada di garis depan.

Menggiring bola ke dalam kotak penalti, Nasri lalu mengecoh penjaga gawang Heurelho Gomes. Dengan sontekan kaki kiri, gelandang asal Prancis itu pun membawa tuan rumah unggul.

Arsenal memperbesar keunggulan atas Spurs menjadi 2-0 pada menit 27. Fabregas yang bergerak bebas di tengah lapangan mengirimkan umpan terobosan kepada Andrei Arshavin yang berada di sisi kiri lapangan.

Dari kaki Arshavin, bola dikirim ke arah kotak penalti di mana Marouane Chamakh berada. Dengan satu sontekan, Chamakh pun membuat Gomes memungut bola dari gawangnya lagi.

Di babak kedua, tepatnya pada menit 49, Spurs memperkecil kedudukan menjadi 1-2. Umpan jauh dari lini belakang diterima oleh Jermain Defoe yang berada di tengah lapangan. Bola kemudian diberikan kepada Rafael Van der Vaart yang berdiri tepat di depan kotak penalti.

Dengan satu sodoran, Van der Vaart mengirim bola kepada Bale yang berlari masuk ke dalam kotak penalti. Bale pun melepaskan sontekan pelan kaki kiri ke arah tiang jauh. Spurs menghidupkan peluang untuk menyamakan kedudukan.

Penalti! Spurs mendapatkan hadiah penalti di menit 67 setelah tendangan bebas Van der Vaart mengenai tangan Fabregas. Van der Vaart maju sendiri mengambil tendangan itu dan berhasil membuat Lukasz Fabianski kembali kebobolan.

Petaka untuk Arsenal terjadi di menit 85. Berawal dari pelanggaran di sisi kiri pertahanan mereka, Spurs mendapatkan tendangan bebas. Bola sepakan Van der Vaart disambut dengan sundulan oleh Kaboul yang berada di depan gawang.

Bola mengarah ke tiang jauh dan Spurs kini berbalik unggul 3-2!

Kedudukan tersebut pun bertahan sampai peluit panjang dibunyikan. Dengan kekalahan ini, posisi Arsenal terancam disalip Manchester United yang baru akan bermain beberapa saat lagi melawan Wigan Athletic. Arsenal kini masih berada di urutan dua dengan nilai 26.

Sementara Spurs naik ke posisi lima klasemen dengan nilai 22.

Susunan Pemain

Arsenal: Lukasz Fabianski, Laurent Koscielny, Sebastien Squilacci, Gael Clichy, Bacary Sagna, Denilson, Alex Song, Marouane Chamakh (Robin van Persie 68), Cesc Fabregas, Andrei Arshavin (Theo Walcott 77), Samir Nasri (Tomas Rosicky 77).

Tottenham Hotspur: Hurelho Gomes, Younes Kaboul, William Gallas, Benoit Assou-Ekotto, Alan Hutton, Luka Modric, Jermaine Jenas, Gareth Bale, Aaron Lennon (Jermain Defoe 45), Roman Pavlyuchenko (Peter Crouch 74), Rafael Van der Vaart (Wilson Palacios 88).

(via detiksport)
Foto: Arsene Wenger frustrasi setelah sempat unggul dua gol di babak pertama akhirnya harus kalah 2-3 menghadapi Tottenham Hotspur dalam laga yang bertajuk "North London Derby" yang digelar di Emirates Stadium, Sabtu (20/11/2010) malam WIB.

Gerrard cedera, Hodgson frustrasi

Meski mendapat ‘imbalan’ dari FA menyusul cedera yang dialami Steven Gerrard, tak lantas memuaskan Roy Hodgson. Pelatih Liverpool ini tetap frustasi melihat kenyataan sang kapten divonis absen hingga empat pekan.

Gerrard mendapat cedera hamstring ketika membela Inggris di pertandingan persahabatan melawan Prancis, Kamis (18/11/2010) dini hari WIB. Padahal sebelumnya, Liverpool meminta Gerrard hanya dimainkan tak lebih dari 60 menit. Tapi, dia justru terkapar lima menit sebelum laga usai.

FA sendiri mengkonfirmasi akan membayar 500 ribu poundsterling sebagai kompensasi cedera yang dialami kapten 30 tahun.

Tapi, uang saja tak cukup mengingat Hodgson sangat membutuhkan tenaga Gerrard di masa kritis seperti saat ini.

“Saya frustrasi dan kecewa kehilangan pemain penting untuk jangka waktu yang lama, terutama setelah dia melakoni laga persahabatan,” cetus Hodgson, dikutip Goal, Sabtu (20/11/2010).

“Hal lain yang bisa saya katakan selain saya frustrasi dan marah, mungkin hanya kebohongan,” lanjut mantan arsitek Fulham.

Sejauh ini Gerrard belum memberikan keterangan resmi, namun Hodgson mengklaim pemainnya fokus memulihkan cedera.

(via okezone)
Foto: Roy Hodgson (gettyimages)

Redknapp lindungi Gallas

Perang saudara yang melibatkan Arsenal dan Tottenham Hotspur memang menarik untuk diikuti di pekan ke-14 Liga Primer ini.

Apalagi melihat kembalinya William Gallas ke Emirates Stadium, yang membumbui rivalitas dua tim Ibukota itu.

Bukan mustahil, Gallas menjadi sasaran cemoohan pendukung tuan rumah. Karena itu, Harry Redknapp berharap, aparat keamanan yang ditugaskan menjaga pertandingan ini tidak menoleransi sekecil apapun kesalahan yang dibuat supporter Arsenal.

“Mereka harus menindak tegas orang-orang yang berbuat onar dan mengembalikan tiketnya, seraya mengatakan ‘pergi dari sini dan jangan kembali’,” cetus Redknapp agar pihak keamanan bekerja ekstra untuk memproteksi Gallas agar pemainnya itu terhindar dari perlakuan yang tidak sopan dari pendukung Arsenal.

“Saya tidak habis pikir, mengapa masalah ini bisa saja terjadi. Saya tidak mengerti mengapa orang bisa berperilaku seperti itu,” sambung Redknapp berang, seandainya dalam laga nanti ada fans Arsenal membenci Gallas.

Seperti diketahui, persoalan cedera yang menimpa Gallas di Arsenal membuat Arsenal terpaksa memutus kontrak Gallas. Beruntung, situasi ini dimanfaatkan betul oleh Tottenham yang langsung merekrutnya setelah pemain veteran tersebut berstatus bebas transfer musim panas lalu.

“Saya rasa, persoalan cedera tidak menghalangi niatnya untuk berperan besar dalam tim ini. Bahkan, ia tidak ingin memiliki niat untuk melewati sesi latihan dan pertandingan tiap pekannya,” imbuh Redknapp dikutip Football365.

(via okezone)
Foto: William Gallas (gettyimages)